Tampilkan postingan dengan label temanggung. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label temanggung. Tampilkan semua postingan

Senin, 23 November 2015

DULU....DI KAKI SINDORO..........



(untuk memenuhi permintaan teman yang 
teringat kisah masa KKN dulu di Temanggung)

diantara lembaran kabut putih menaungi,
diantara lembaban  percik hujan membasahi,
seperti menapak menyibak sunyi setapak jalan,
seperti merebak menguak duri semak hamparan,

sepagi dini, telah menebar arti,
di gelaran permadani kuning pepadi,

betapa samar membias bersit  pesona,
pada saat hati kan menebarkan makna,

ya...
dulu di kaki sindoro.... kala pagi berpendar mentari...
kini....
kita masing-masing di sini.....kala hati menawar romansa memori,

yang tergambar dalam samar berbaur rindu,
yang terpancar dalam debar berbinar semu.

hingga....seakan.....
menerabas halangan ruang seluas ini,
meretas  rintangan waktu selama ini,

padahal....
sedetikpun tak hendak terbayang menghiasi,
dengan pahatan indahnya dambaan mahligai.

sedangkan......tak sanggup dihindari.........

daun-daun telah bertaburan
menebar – menutup bangku di taman,

sedangkan.....tak mampu diingkari.......

dulu.... di kaki sindoro....kala pagi berpendar mentari...

inginku.......
ikat gerai lembut rambutmu - dengan saputangan harapan,
inginku.......
lempar hening air kolam - dengan bebatuan kenang-kenangan.

=buat : aan=

Minggu, 01 November 2015

DULU.....DI KAKI SINDORO (bagian satu)




(untuk memenuhi permintaan teman KKN di Temanggung,...dulu...)

akankah dapat tergambar kembali –
           dengan goresan pena kenangan,
segurat senyum-mu yang dulu pernah mencerahkan kegundahan.

akankah dapat terekam kembali –
           dengan lantunan irama paduan,
serangkai kata-mu yang dulu pernah menaburkan keceriaan.

di kaki sindoro.....dulu.....
sewaktu dengan diam – terucap harapan,
sewaktu dengan sunyi - terungkap dambaan,

di kaki sindoro.....dulu.....
sewaktu lengang jalan berbatu membangunkan hati,
sewaktu padi kuning meraya menggelarkan arti,

di kaki sindoro.....dulu.....
bahkan reranting belukar-pun menyibakkan sebersit asa,
bahkan dedaun tembakau-pun merebakkan aroma pesona.

Rabu, 21 Oktober 2015

DI KAKI SINDORO... DULU.... HUJAN TURUN TERLALU PAGI


(Untuk Memenuhi Permintaan Teman KKNUGM
 di Temanggung....Dulu......)

di kaki sindoro....dulu......
rerintikan hujan berpencar menabur terlalu pagi,
butiran embun bergulir melebur terlalu dini,
sedangkan bening kesejukan belum sempat membasuhkan arti,

di kaki sindoro....dulu......

sepertinya sesaat sehampiran semata,
padahal.....secercah senyummu telah merangkai ber-ribu wewarna,
padahal... seucap katamu telah mengurai ber-laksa nuansa,

diiringi senada merinai lirih di kelopak hati -
yang membersit merindu menambatkan harmoni,

ditimpali secercah semburat bayang waktu -
yang sekejap pernah mengharap hiaskan hari bersamamu,

di kaki sindoro .....dulu.......

seakan pertamakali membuyarkan sunyi,
ketika dalam diam mendamba terpateri hiasan janji,

walau.....kini kemudian menyadari,
bahwa tak akan ada lagi waktu ‘tuk merajut memori,
walau.....sekedar hanya sebatas mimpi........

- buat "aan" -